Hari ini

Pagi ini aku bangun dengan kondisi badan yang lebih segar. Entah karena tidur yang berkualitas atau efek placebo sugestif dari 'kombinasi lulur-tanpa-bilas aroma jasmine-black tea dengan bergamot-lavender essential oil' dari Bathaholic yang aku beli secara impulsif di my fave weekly shopping spot - ITC Kuningan Ambassador. Yang pasti it works on my sleeping disorder habit.



It was a gloomy day to have phone conversation with clients. And..more complaints rather than qualified leads. At least made my calling list filled :).



Jam 14.30, HR Staff telepon (telepon di meja ku ada caller ID-nya)

HR Staff (HR) : 'Allo siang mbak..' *dr gaya teleponnya pasti anak internship*

Aku (V) : 'Allo juga..' *gaya muda tp professional..* 'siapa nih?'

HR : 'N***l, mba'

V : 'Ok. Ada yg bisa aku bantu?' *aduh mbok iyao pas nyebutin nama skalian gitu lho nyebutin 'reason-of-call'-nya apa..bener2 tidak efisien*

HR : 'Nanti jam 3 dateng ya..ada CV Wizard clinic, kan mba udah register..'

V : *inget2 mode* 'Oiya, udah aku masukin ke calendar events, tp reminder-nya br 15' prior the event. Ok, thanks for reminding.. C u soon.'



Jam 15.00 aku dan 2 temen satu departemen dateng.

Tujuannya bikin CV Wizard ini:
1. Knowing your skills, abilities, and experiences.
2. Exposing yourself to professional marketplace.



T4 kerjaku adalah a global company, seringkali ada project di berbagai negara yang memerlukan experience atau skill yang spesifik; atau hiring manager membutuhkan resource internal dgn kualifikasi tertentu. Nah mereka tinggal cari dari CV yang diposting ke company website repository ini.



Lebih dari sejam aku bikin CV Wizard ini. Udah ada template-nya (makanya dinamakan Wizard, seperti sihir dan wooshh..voila!).

Voila kok sejam, padahal udah ada contekan dr CV yg sebelumnya?

Ya iyalah..namanya mau 'make yourself marketable' makanya perlu menggunakan bahasa yang persuasif, impresif, menunjukkan kompetensi and..in English, please...



Dari sini aku menelusuri pekerjaanku. Dari asisten dosen di kampus, merchandiser di perusahaan retail grocery ternama untuk barang pokok ibu-ibu (beras, gula, teh, kopi, minyak, susu) hingga saat ini 'terdampar' di perusahaan IT global dengan konsep 'business solutions at your needs' (software, hardware, business consulting and services - under the same roof).

Dan HR professional advisor ku berkata bahwa 'you can sell everything and you are doing good'. Heh?? Damn it!! Just being 'good' is not enough for me.



Just doing good means lack of passion!

Saya mencintai pasangan saya with passion. Saya bersemangat saat pulang kantor karena akan bertemu dengannya. Saya bersemangat saat janjian mau ketemu during lunch time atau after hours. Saya bersemangat menceritakan hari-hari, rencana-rencana, mimpi-mimpi, dan segala detail persiapan kami.



Tetapi..



Working life is like doing a household chores. Numb, repetitive. The big difference is the paycheck (and it goes faster to other accounts with klikBCA :))

And i'm still wondering for my office folks with pins and medals for their tenure 25 years of service!!!! I need enlightment. Something to boost up my passion at work. Maybe i must re-decorate my desk and my cubicle with something colorful.



Okay, tomorrow will do.